Sistem operasi di dunia ini bukan hanya milik Windows saja, ada beberapa sistem operasi yang digunakan oleh banyak pengguna dan telah menjadi bagian dari dunia teknologi informasi saat ini. Sistem operasi pada dasarnya adalah program yang tak terpisahkan yang berguna untuk mengatur komputer agar berjalan sebagaimana mestinya. Windows adalah salah satunya, namun ada sistem operasi lain yang keberadaannya ada dan eksis saat ini bernama LINUX dan UNIX, mungkin bagi anda baru mendengar namun bagi orang yang memahami dunia IT hal ini sudah tidak asing bagi mereka.
Dalam tulisan kami kali ini akan membahas kedua sistem operasi tersebut, pengertian dan perbedaannya karena kedu sistem operasi ini masing – masing memiliki ciri khas sendiri. Meski begitu keduanya juga memiliki beberapa persamaan karena memiliki hubungan dalam pengembangan sekitar tahun 80-90 an.
Pengertian Sistem Operasi LINUX
Mungkin sebagian orang familiar dengan sistem operasi ini, apalagi bagi mereka yang berkecimpung di dunia jaringan dan desktop. LINUX adalah sebuah sistem operasi yang diciptakan oleh seorang mahasiswa Finlandia bernama Linus Torvalds pada 1991. Pada awalnya sistem operasi ini digunakan Linus untuk mengakses server di kampusnya yang berbasis UNIX, oleh karena itu LINUX dikembangkan dari kloningan UNIX yang bernama MINIX, sehingga ada persamaan diantara keduanya.
LINUX muncul setelah UNIX diluncurkan pada 70-80an sehingga bertipe “UNIX like”, sistem operasi ini juga dapat mengakses server seperti UNIX. Akan tetapi pada pengembangan sampai sekarang sistem operasi ini memiliki sifat open source, yang mana dapat dikembangkan dan didapatkan secara gratis tanpa membayar seperti sistem operasi Windows. Sehingga LINUX memiliki banyak varian (disebut distro) yang bermacam – macam, mulai dari Ubuntu, Fedora, SuSe, Redhat, dan masih banyak lagi. Selain itu pada LINUX terdapat banyak software pendukung yang dapat melakukan pekerjaan personal seperti pengolah kata, gambar, dan multimedia.
Pengertian Sistem Operasi UNIX
Sudah disinggung pada pengertian LINUX tadi, bahwa UNIX adalah sistem operasi pendahulu UNIX yang muncul pada tahun 70-80an. UNIX adalah sistem operasi yang dikembangkan di AT&T Bell Labs, oleh dua orang programmer bernama Ken Thompson dan Dennis Ritchie menggunakan bahasa pemrograman C. UNIX adalah sistem operasi yang dirancang untuk dapat melakukan beberapa tugas seperti multiuser, multitasking, dan bersifat portable.
Baca juga : Cara merubah ekstensi file di wondows
UNIX memiliki kemampuan untuk menangani masalah jaringan yang kompleks dan server, serta workstation sehingga kebanyakan pemakaian UNIX digunakan untuk hal tersebut. Selain itu UNIX juga dapat digunakan pada mainframe dan superkomputer, berbeda dengan LINUX yang hanya mampu di komputer desktop biasa atau server berukuran kecil.
Perbedaan Antara LINUX dan UNIX
Dari penjelasan di atas, kami rangkum beberapa perbedaan antara kedua sistem operasi tersebut dalam poin – poin berikut.
- UNIX diperuntukkan untuk komputer skala besar seperti Mainframe, superkomputer, dan Server. Sedangkan LINUX dapat digunakan untuk komputer Desktop meski dapat menangani server
- LINUX bersifat gratis dan open source, UNIX bersifat berbayar atau memiliki lisensi
- UNIX dapat dikembangkan menjadi banyak varian dan lebih kompatibel, LINUX meski varian banyak namun mengarah pada jenis yang sama
- Perhitungan UNIX lebih kompleks dibandingkan LINUX karena penggunaannya untuk superkomputer dan mainframe yang spesifikasinya lebih tinggi dibanding komputer biasa
- User interface LINUX lebih baik (user friendly) dibanding UNIX
- Ketersediaan software pendukung di LINUX lebih banyak dibandingkan pada UNIX
Demikian pembahasan dari kami mengenai pengertian dan perbedaan antara LINUX dan UNIX. Semoga artikel diatas bisa memberikan informasi serta wawasan mengenai kedua sistem operasi tersebut.